Whatsapp Us
portfolio

Ritel Fashion

Analisis transaksi ritel di suatu bisnis ritel fashion dalam enam bulan terakhir

Suatu bisnis ritel fashion, sebut saja ritel A, merasa bahwa omsetnya menurun dibandingkan beberapa bulan sebelumnya. Selain itu, beberapa produknya ada yang kurang laku terjual dan stoknya memenuhi gudang. Untuk mengatasi permasalahan ini, dilakukan investigasi dengan menganalisis data riwayat transaksi di bisnis ritel A tersebut. Analisisnya akan menghasilkan wawasan-wawasan penting yang memberi jawaban tentang upaya apa yang mesti dilakukan dalam rangka menaikkan omset dan meningkatkan penjualan pada produk-produk kurang laku.

Daftar Isi

Pengenalan Data

Dalam menganalisis riwayat transaksi, kita perlu mengenal datanya terlebih dahulu. Data riwayat transaksi yang akan dianalisis terdiri dari 33343 baris dan 8 kolom yang mana didalamnya berisi 3414 transaksi. Karena barisnya sangat banyak maka kami tampilkan sebagian saja di sini. (Info : Bagi pembaca di smartphone, kotak teks dan tabel dapat digeser serta gambar dapat diperbesar jika ada yang tak terbaca).

  • Tanggal : Tanggal saat transaksi terjadi.
  • ID Transaksi : Angka khusus yang mendefinisikan setiap transaksi.
  • SKU : Kode identifikasi unik yang diberikan pada setiap nama produk.
  • Produk : Barang yang dijual.
  • Kuantitas : Banyaknya suatu produk dibeli dalam suatu transaksi.
  • Harga : Harga produk satuan.
  • Total Harga : Kuantitas kali harga.

Dalam dataset ini, satu transaksi belum tentu dicatat dalam satu baris. Satu baris mewakili suatu produk yang dibeli pada suatu transaksi sehingga jika pelanggan membeli beberapa produk dalam transaksinya maka hal itu akan tercatat dalam beberapa baris di dataset.

Analisis Eksploratif

Analisis Eksploratif bertujuan untuk menemukan gambaran terkait data. Gambaran tersebut bisa berupa pola, tren, atau hubungan dalam data yang mungkin tidak terlihat secara langsung.

  • Omset Ritel per Bulan

    Interpretasi : Dapat dilihat bahwa omset ritel A selalu konsisten diatas Rp600.000.000 (6e+08). Namun, omset lebih cenderung turun daripada naik, hal ini nampak jelas terlihat dari omset pada bulan April yang mencapai 688 juta namun pada September mencapai 625 juta. Penurunan yang signifikan terjadi antara bulan Juni ke bulan Juli namun kenaikan yang signifikan belum pernah terjadi sehingga penting bagi pihak ritel A untuk mendapatkan layanan Analisis Transaksi Ritel ini dalam rangka mencari upaya kenaikan omset yang signifikan.

  • Sisa Stok tiap Produk

    Pihak ritel pun memiliki data tentang jumlah stok produk selama 6 bulan terakhir (April s.d. September 2023). Data ini kami kurangkan dengan jumlah penjualan untuk mendapatkan data sisa stok.

Sisa stok suatu produk yang masih banyak mungkin menunjukkan indikasi bahwa produk tersebut kurang laku. Hal ini terbukti karena setelah kami melihat 20 produk yang paling kurang laku (jumlah terjual paling sedikit) dan 20 produk dengan sisa stok paling banyak, terdapat banyak yang beririsan yakni mencapai 85% (17/20) alias ada 17 produk yang paling kurang laku sekaligus sisa stoknya paling banyak. Berikut akan kami tampilkan datanya.

                           Produk Jumlah Terjual Sisa Stok
                   Wide Leg Pants             25       129
       Baju Renang Anak Laki-Laki             42       124
             Dress Plisket Wanita             29       122
                      Moisturizer             62       119
                Celana Jeans Pria             12       118
              Kaos - Motif Belang             73       115
                    Topi Snapback             13       112
       Tas Sekolah Anak Perempuan             91       109
                       Hair Tonic            225       108
              Kaos - Tema Liburan            163       105
                       Tas Tangan            154       102
       Baju Renang Anak Perempuan            167       100
                       Set Makeup            161        99
               Jeans Jumbo Wanita            155        97
                  Tote Bag Kanvas            186        97
                  Cream Whitening            307        89
              Celana Kulot Wanita            215        88

Analisis Asosiasi Produk

Analisis Asosiasi Produk mengidentifikasi hubungan antara produk-produk sehingga produk kurang laku dapat terangkat penjualannya oleh produk lain yang berasosiasi kuat dengannya melalui berbagai strategi pemasaran seperti promo paket (bundling), penempatan dalam satu rak, dan lain-lain. Untuk meningkatkan penjualan produk-produk kurang laku sekaligus mengatasi permasalahan sisa stok, kami lakukan Analisis Asosiasi Produk pada 17 produk paling kurang laku sekaligus sisa stoknya paling banyak. Berdasarkan analisis yang telah kami lakukan, berikut adalah aturan-aturan asosiasi yang signifikan untuk diterapkan pada strategi pemasaran ritel A ini.

                                                              lhs                             rhs    support confidence   coverage      lift count
                                                    {Moisturizer} =>                  {Waist Bag} 0.01259520  0.9347826 0.01347393  5.813020    43
                                                     {Hair Tonic} =>                 {Hair Dryer} 0.03866432  0.8098160 0.04774458  3.388127   132
                                                     {Tas Tangan} =>               {Shampo Lemon} 0.02665495  0.8348624 0.03192736  1.388996    91
                {Shampo Lemon, Sling Bag Wanita, Tote Bag Kanvas} => {Baju Renang Anak Perempuan} 0.01054482  0.9473684 0.01113064 26.083192    36
           {Dompet Flap Wanita, Sling Bag Wanita, Sunblock Cream} =>                 {Set Makeup} 0.01493849  0.9272727 0.01611013 26.828043    51
      {Baju Renang Anak Perempuan, Shampo Lemon, Tas Ransel Mini} =>            {Tote Bag Kanvas} 0.01142355  0.8478261 0.01347393 20.528215    39
     {Batik Wanita, Celana Kulot Wanita, Kaos Anak - Tema Kartun} =>            {Cream Whitening} 0.02636204  0.9574468 0.02753368 14.592515    90

Rekomendasi strategi pemasaran berdasarkan aturan-aturan asosiasi yang signifikan tersebut:

  • Saat pelanggan membeli Moisturizer, pelanggan cenderung membeli Waist Bag juga. Kami sarankan untuk menerapkan promo paket (bundling) pada kedua produk tersebut dengan diskon.
  • Saat pelanggan membeli Hair Tonic, pelanggan cenderung membeli Hair Dryer juga. Kami sarankan untuk menerapkan promo bundling pada kedua produk tersebut dengan diskon.
  • Saat pelanggan membeli Tas Tangan, pelanggan cenderung membeli Shampo Lemon juga. Kami sarankan untuk mendekatkan letak Tas Tangan dengan Shampo Lemon. Bisa dalam satu rak atau berbeda rak asalkan posisi raknya berdekatan.
  • Baju Renang Anak Perempuan cenderung dibeli bersamaan dengan Shampo Lemon, Sling Bag Wanita, dan Tote Bag Kanvas. Kami sarankan untuk menerapkan promo gratis Shampo Lemon ke dalam paket yang berisi empat produk tersebut. Total harga paketannya 318000 lalu harga Shampo Lemonnya 39000. Nilai harga Shampo Lemon yang sekitar 12% dari harga paketan membuat kami merasa bahwa wajar promo ini diterapkan demi meningkatnya penjualan ketiga produk kurang laku dalam paketan ini.
  • Set Makeup cenderung dibeli bersamaan dengan Dompet Flap Wanita, Sling Bag Wanita, dan Sunblock Cream. Kami telah sering melihat produk-produk Perawatan (Moisturizer, Sunblock Cream , dll) berasosisasi baik dengan produk-produk Tas (Waist Bag, Tas Tangan, dll) sehingga kami sarankan untuk mendekatkan letak rak kategori Perawatan dengan rak kategori Tas.
  • Pada poin rekomendasi ke-4, Sling Bag Wanita pada paketannya dapat diganti dengan Tas Ransel Mini.
  • Cream Whitening cenderung dibeli bersamaan dengan Batik Wanita, Celana Kulot Wanita, dan Kaos Anak - Tema Kartun. Kami sarankan untuk menerapkan promo bundling pada keempat produk tersebut dengan diskon.

Analisis Keuntungan

Sekarang kami akan bedah secara detail terkait keuntungan yang didapatkan bisnis ritel ini. Pemilik ritel merasa bahwa keuntungan bagi beliau sangat sedikit dalam 6 bulan terakhir. Hal itu terlihat dari laporan keuangan tentang jumlah pendapatan, biaya, dan keuntungan selama 6 bulan terakhir ini (April s.d. September 2023).

Pendapatan Penjualan Produk (Termasuk PPN) Rp4.001.485.000
Pembayaran Ongkir oleh Pelanggan Rp206.932.000
Total Pendapatan Rp4.208.417.000
Biaya Tetap Sewa Toko Rp218.700.000
Total Gaji Karyawan Rp204.000.000
Operasional dan Penyusutan Alat Rp28.100.000
Asuransi Rp5.820.000
Biaya Variabel Pembelian Produk Rp2.895.625.500
Pengiriman Produk Rp291.066.000
Kemasan dan Labeling Rp23.583.500
Pemasaran Rp40.500.000
PPN Masukan + PPN Keluaran + PPh Rp455.202.253
Total Biaya Rp4.162.597.253
Rasio Pendapatan terhadap Biaya Total Pendapatan / Total Biaya 1,011
Total Keuntungan Total Pendapatan - Total Biaya Rp45.819.747
Keuntungan Rata-Rata per Bulan (Total Pendapatan - Total Biaya) / 6 Rp7.636.625

Dari laporan keuangan ini, rasio pendapatan terhadap biaya lebih dari 1 menunjukkan bahwa bisnis retail ini untung dalam 6 bulan terakhir ini. Terbukti karena total keuntungannya setelah dihitung adalah positif yakni sebesar Rp45.819.747 alias rata-rata Rp7.636.625 per bulannya. Namun keuntungan tersebut sangat sedikit bagi pemilik ritel. Hal ini menunjukkan bahwa sangat penting bagi ritel A ini untuk menerapkan strategi pemasaran yang telah kami paparkan dalam rangka berupaya menaikkan omset, penjualan, dan keuntungan.

Selain itu, kami akan identifikasi produk yang patut untuk ditambah stoknya berdasarkan pertimbangan sisa stok dan total keuntungan yang dihasilkan produknya. Perhatikan gambar berikut.

Produk-produk yang patut untuk ditambah stoknya berada dalam area berwarna hijau yang mana total keuntungannya paling besar dengan sisa stok yang paling sedikit. Jadi, produk-produk yang patut untuk ditambah stoknya adalah Serum Vitamin, Batik Wanita, Kemeja Wanita, Shampo Lemon, Celana Jogger Casual, Tas Travel, Sepatu Futsal, Celana Jeans Wanita, dan Ikat Pinggang Pria.

Dengan ditampilkannya portofolio ini, kami ingin menunjukkan betapa seriusnya kami dalam memberikan analisis untuk membantu Anda meningkatkan performa bisnis Anda. Mari hubungi kami hari ini untuk memaksimalkan potensi pada data penjualan Anda menggunakan layanan Analisis Transaksi Ritel kami, mumpung sedang promo besar, karena saat ini kami sedang diskon 50% dan gratis konsultasi awal!